Implementasi Komputasi Awan
Cloud Computing atau Komputasi Awan adalah gabungan
pemanfaatan teknologi komputer (‘komputasi’) dan pengembangan berbasis Internet
(‘awan’). Awan (cloud) adalah istilah lain dari internet, sebagaimana awan yang
sering digambarkan di diagram jaringan komputer. Cloud Computing atau Komputasi
Awan adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer (‘komputasi’) dan
pengembangan berbasis Internet (‘awan’). Awan (cloud) adalah istilah lain dari
internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer.
a.Computer front end
Biasanya merupakan computer desktop biasa.
b.Computer back end
Computer back end dalam skala besar biasanya berupa
server computer yang dilengkapi dengan data center dalam rak-rak besar. Pada
umumnya computer back end harus mempunyai kinerja yang tinggi, karena harus
melayani mungkin hinggga ribuan permintaan data.
c. Penghubung antara keduanya
Penghubung keduanya bisa berupa jaringan LAN atau
internet.
Implementasi Cloud Computing dalam pemerintahan
(E-Goverment
Cloud Computing dalam pemerintahan (E-Goverment) dapat
mendongkrak kinerja khususnya dalam bidang pemerintahan. E-Goverment dapat
membantu para staff di bidang pemerintahan untuk memberikan pelayanan yang
lebih baik ke masyarakat. Pemerintah dalam negara Indonesia telah menggunakan
cloud computing.
Contoh pertama yaitu sebagai penyediaan sumber informasi. Badan Pengkajian Dan Penerapan Teknologi (BPPT) telah menyediakan layanan Cloud Computing sebagai layanan jasa alih daya pengelolaan TIK untuk instansi pemerintah. Layanan ini bertujuan untuk dapat mewujudkan percepatan e-government, karena memungkinkan pengguna pemerintah berkonsentrasi dalam memberikan layanan dan tidak dipusingkan dengan konfigurasi maupun pemeliharan perangkat teknologi informasi
Contoh pertama yaitu sebagai penyediaan sumber informasi. Badan Pengkajian Dan Penerapan Teknologi (BPPT) telah menyediakan layanan Cloud Computing sebagai layanan jasa alih daya pengelolaan TIK untuk instansi pemerintah. Layanan ini bertujuan untuk dapat mewujudkan percepatan e-government, karena memungkinkan pengguna pemerintah berkonsentrasi dalam memberikan layanan dan tidak dipusingkan dengan konfigurasi maupun pemeliharan perangkat teknologi informasi
sistem informasi akademik digital merupakan salah satu contoh penerapan cloud computing. Salah satunya adalah SIAKAD ONLINE. SIAKAD ONLINE merupakan penyedia jasa layanan cloud computing khusus di bidang pendidikan level perguruan tinggi. Pihak kampus sebagai pengguna cukup melakukan pendaftaran secara online. Setelah mendapat konfirmasi dari pihak penyedia layanan, pihak kampus dapat langsung menggunakan sistem informasi akademik dengan fitur-fitur yang telah disediakan oleh penyedia layanan. Sistem ini menerapkan cloud computing model SaaS. Penggunaan sistem ini tidak membutuhkan adanya pembelian server atau pembuatan aplikasi yang begitu rumit. Pengguna juga tidak perlu memikirkan atau mengeluarkan biaya yang besar untuk pemeliharaan server dan aplikasi. Semua itu sudah menjadi tanggung jawab pihak penyedia layanan.
Cloud computing sering digunakan oleh pengguna baik di bidang pendidikan maupun umum adalah produk-produk yang dibuat oleh Google seperti Gmail, Google Docs, Google Calender. Pengguna cukup melakukan pendaftaran secara online dan langsung dapat menggunakannya tanpa harus memikirkan jumlah server, co-location server atau pemeliharaan aplikasi yang digunakan. Semuanya menjadi tanggung jawab pihak Google sebagai penyedia jasa layanan.